() translation by (you can also view the original English article)
Ketika datang untuk mengedit foto di OS X, saya yakin Anda akan setuju dengan saya mengatakan bahwa pengguna Mac cukup dimanjakan untuk pilihan. Kami tidak hanya memiliki iPhoto, editor foto yang sangat baik (dan benar-benar gratis), tetapi ada juga Adobe Suite yang menawarkan Lightroom dan Photoshop.
Dalam tutorial ini, kita akan berfokus pada Aperture, editor foto Apple sendiri yang dirancang untuk pengguna yang lebih profesional. Atau itu? Ya, harganya mencapai ujung pasar yang profesional. Amatir pasti tidak ingin menghabiskan $ 80 untuk beberapa perangkat lunak hanya untuk menyentuh jepretan liburan mereka. Di sisi lain, Aperture tidak harus rumit, dan bahkan pemula mutlak dapat menggunakannya dengan mudah.
Persiapan
Anehnya, iPhoto sebenarnya didasarkan longgar pada Aperture dan ada (hampir) integrasi lengkap antara keduanya, sehingga Anda dapat membuka pustaka iPhoto Anda di Aperture dan sebaliknya. Jika Anda belum menginstal Aperture, maka lanjutkan dan ambil dari Mac App Store (tidak ada versi demo, sayangnya) dan biarkan menginstal.
Anda akan membutuhkan sekitar 550 MB ruang disk kosong dan Mac yang cukup cepat untuk menjalankannya dengan lancar. Saya merekomendasikan setidaknya 4 GB RAM. Harap dicatat bahwa Aperture hanya akan berjalan pada sistem Intel, pengguna PowerPC yang menyesal.
Saat pertama membuka aplikasi, antarmuka Aperture mungkin tampak sedikit luar biasa, tetapi cukup mudah untuk memahami hal itu.
Kotak yang disorot dengan warna biru adalah Inspektur. Bagi Anda yang sudah menggunakan iWork akan tahu tentang ini. Itu tempat semua alat Anda disimpan. Kotak merah adalah bilah alat dan memungkinkan Anda melompat di antara berbagai tampilan atau bagian Aperture dan kotak kuning menunjukkan foto yang sedang Anda kerjakan dan di sanalah Anda akan melakukan sebagian besar pengeditan Anda.
Seperti yang Anda lihat, saya sudah memiliki beberapa gambar dalam pustaka Aperture saya dari berbagai sumber. Anda dapat mengimpor file ke perpustakaan Anda baik dari kamera digital Anda (Aperture dapat mendeteksi ketika salah satu kartu memori atau kamera terhubung dan akan menanyakan Anda apakah Anda ingin mengimpor gambar apa pun) atau dari tempat lain di Mac Anda. Untuk melakukannya, cukup klik tombol Impor di toolbar bagian atas dan arahkan Aperture ke direktori tempat gambar Anda berada.
Sebelum kita mulai mengimpor, ada satu hal yang perlu diperhatikan, dan itu adalah proyek. Bayangkan sebuah proyek dalam Aperture sebagai folder. Mereka membuat lebih mudah untuk mengelompokkan foto Anda, sehingga Anda dapat mengelompokkannya berdasarkan kategori (lanskap, potret, dll.), Tanggal, lokasi, dan sebagainya.
Bukaan akan secara default mengimpor semua foto ke dalam proyek baru, tetapi Anda juga dapat memilih proyek yang ada, jika Anda sudah menyiapkan apa pun, menggunakan kotak tarik-turun Tujuan (seperti yang Anda lihat di kotak hijau di atas). Setelah Anda puas dengan semuanya, klik pada Impor Diperiksa.
Bukaan akan secara default mengimpor semua foto ke dalam proyek baru, tetapi Anda juga dapat memilih proyek yang ada, jika Anda sudah menyiapkan apa pun, menggunakan kotak tarik-turun Tujuan (seperti yang Anda lihat di kotak hijau di atas). Setelah Anda puas dengan semuanya, klik pada Impor Diperiksa.
Bekerja Dengan Metadata dan Menambahkan Geotag
Metadata dalam Aperture sangat sederhana. Pada foto apa pun, jika Anda mengeklik Inspektur, pilih tab Info Anda dapat melihat metadata yang dilekatkan pada foto itu dengan mudah.
Anda dapat mengedit aspek-aspek tertentu dari metadata foto Anda (seperti namanya, judul, pemberitahuan hak cipta yang relevan dan judulnya) dengan hanya memilih kotak teks yang relevan kemudian mengetikkan nilai yang Anda inginkan. Beberapa aspek metadata (seperti data kamera dan lensa yang digunakan) tidak dapat dikustomisasi melalui Aperture, meskipun Anda dapat menghapus metadata yang dimasukkan dengan mengklik ikon roda gigi dan memilih Clear IPTC Metadata.
Kiat: Untuk tutorial metadata yang lebih canggih, lihat tutorial bagus William Sharp tentang menguasai metadata dalam Aperture.
Cara lain yang sangat mudah untuk melacak foto Anda adalah dengan menambahkan geotag ke mereka sehingga semua lokasi foto Anda dapat dengan mudah dilihat di peta. Jika kamera Anda sudah melakukan ini, maka tidak perlu karena koordinat GPS akan dikodekan ke dalam metadata dan secara otomatis dikenali oleh Aperture. Namun, sebagian besar kamera tidak memiliki fungsi ini (dengan Nikon D5100 saya, unit GPS GP-1 akan mengembalikan £ 200, atau $ 305, harga yang tidak siap saya bayar!), Tapi untungnya itu sangat mudah dalam Aperture.
Klik pada menu Metadata dalam Aperture (seperti yang ditunjukkan pada gambar di atas) kemudian pilih Assign Location… Anda juga dapat menyesuaikan tanggal dan waktu foto Anda serta wajah tag menggunakan baik Menentukan Tanggal dan Waktu ... atau Menetapkan Nama nama masing-masing.
Anda dapat mencari lokasi tertentu atau menyeret peta ke titik di mana foto Anda diambil.
Sekarang, jika Anda mengklik ikon Peta, seperti yang ditunjukkan panah merah, Aperture akan memberi Anda peta yang menunjukkan pin dari semua tempat di mana Anda mengambil foto. Meskipun ini memang membutuhkan sedikit usaha, peta membuatnya sangat mudah untuk tetap di atas seluruh koleksi foto Anda (dan, dalam kasus saya, tentu saja metode geotagging foto saya jauh lebih murah daripada solusi yang diusulkan Nikon!).
Mengedit Foto Anda
Sekarang kita benar-benar mendapatkan hal-hal sepele dalam Aperture: mengedit foto Anda. Untuk ini, klik pada tab Penyesuaian dalam Inspektur dan Anda akan disajikan dengan seluruh pilihan untuk bermain-main dengan foto Anda. Anda dapat mengeditnya menggunakan penyesuaian (yang akan mengubah tampilan seluruh gambar) atau secara selektif menyentuh area setiap foto menggunakan kuas (yang akan kita dapatkan dalam satu menit).
Penyesuaian
Penyesuaian membantu meningkatkan tampilan seluruh gambar Anda. Jika Anda mengklik pada kotak drop-down Add Adjustment Anda akan melihat semua penyesuaian yang tersedia dalam Aperture. Pilih satu untuk memunculkan panel yang sesuai.
Seperti yang Anda lihat di kotak biru di atas, Anda dapat mengubah foto dengan menyeret slider ke kiri atau ke kanan, atau dengan mengetikkan nilai (saya sarankan menggunakan slider, meskipun) dan gambar Anda akan diperbarui pada sisi kanan. Beberapa penyesuaian menampilkan tombol Auto yang praktis (seperti yang ditunjukkan oleh panah hijau) yang akan memilih nilai terbaik (dalam hal ini, nilai eksposur terbaik) berdasarkan analisis gambar.
Ini bagus jika Anda ingin menyentuh sesuatu dengan cepat tetapi sekali lagi, iPhoto memiliki kemampuan ini dan mengingat Anda baru saja menghabiskan $ 80 untuk paket ini, Anda akan ingin mendapatkan lebih banyak dari itu, bukan?
Tab Penyesuaian adalah tempat Anda juga akan menemukan histogram untuk gambar Anda, yang bagi Anda yang belum pernah menggunakannya sebelumnya adalah salah satu penggambaran yang paling berguna dari foto Anda. Sangat disederhanakan, histogram menunjukkan Anda apakah gambar Anda kurang terang (yaitu terlalu gelap) atau terlalu terang (yaitu terlalu terang). Histogram yang condong ke kiri (seperti yang ditunjukkan gambar di atas) menunjukkan bahwa gambar kurang terang dan gambar yang miring ke kanan - ya, Anda dapat menebaknya - memberi tahu Anda bahwa gambar terlalu terang.
Histogram yang condong ke kiri (seperti yang ditunjukkan gambar di atas) menunjukkan bahwa gambar kurang terang dan gambar yang miring ke kanan - ya, Anda dapat menebaknya - memberi tahu Anda bahwa gambar terlalu terang.
Jika Anda kekurangan waktu, maka klik pada tongkat ajaib kecil di sebelah kanan kotak efek drop-down Efek akan menyentuh gambar Anda secara otomatis, memilih eksposur terbaik dan white balance (antara lain) untuk membuat foto Anda terlihat rapi . Tentu saja, Aperture akan menghasilkan hasil yang lebih baik jika Anda menyentuh gambar Anda secara manual.
Panel Penyesuaian menampilkan sekitar 25 penyesuaian gambar yang berbeda. Untuk pemula, ini benar-benar masalah trial and error untuk menemukan kombinasi yang membuat gambar Anda terlihat bagus. Bukaan dimaksudkan untuk para profesional yang menginginkan tingkat kendali atas foto-foto mereka, jadi para amatir mungkin tidak akan menggunakan setiap foto.
Sementara Anda mulai memahami perangkat lunak, saya akan merekomendasikan untuk berfokus pada Paparan, Keseimbangan Putih, Sorotan & Shadows dan panel Peningkatan. Ini adalah empat yang paling sering saya gunakan saat mengedit gambar saya.
Mungkin perlu disebutkan jenis prosedur pengeditan yang digunakan Aperture, dan bagaimana Anda dapat membatalkan perubahan jika Anda membuat kesalahan. Singkatnya, Aperture memiliki fitur yang dikenal sebagai pengeditan non-destruktif. Ini berarti Anda selalu dapat kembali ke versi asli foto Anda (yaitu yang diambil kamera Anda) dengan sangat mudah.
Lihat ikon kotak perkakas kecil di tangkapan layar di atas, disorot oleh panah merah? Itu memberi tahu Anda bahwa Anda telah membuat beberapa bentuk perubahan pada foto Anda dalam Aperture. Jika Anda ingin menyingkirkan semua perubahan Anda dan mulai lagi dari awal, maka cukup klik kanan padanya dan pilih Kembalikan ke Aslinya. Bukaan akan mengembalikan foto Anda persis seperti saat Anda membuatnya.
Anda mungkin juga menemukan bahwa Anda ingin menyingkirkan beberapa perubahan yang Anda buat, tetapi tidak semuanya. Ya, Anda dapat memutar ulang semua melalui fungsi Urung, tetapi apa yang terjadi jika Anda ingin menghapus perubahan secara selektif? Klik kanan pada ikon toolbox itu lagi dan pilih Lift Adjustments.
Seperti yang Anda lihat sekarang di screenshot di atas, Aperture melacak setiap penyesuaian yang Anda buat pada foto Anda dan bahkan memberi tahu Anda apa yang telah dimodifikasi.
Untuk menghapus perubahan, pastikan kotak tarik-turun di sudut kiri menunjukkan Ganti (saat ini, acara saya Tambah), lalu pilih penyesuaian yang ingin Anda singkirkan. Tekan Backspace, lalu klik Stamp Selected Images. Bukaan akan memperbarui gambar Anda, menyingkirkan penyesuaian yang Anda pilih.
Kuas
Kuas adalah cara yang sangat mudah untuk menyentuh area gambar Anda tanpa harus mengubah seluruh gambar. Klik pada menu Brushes di bagian bawah layar dan pilih sikat yang ingin Anda gunakan. Saya akan menggunakan Dodge, yang akan secara selektif mencerahkan area gambar saya.
Sebuah kotak kecil akan muncul yang memungkinkan Anda untuk memilih ukuran sikat Anda dan kekuatan yang Anda inginkan. Kemudian, cukup klik dan tahan lalu seret kuas di mana Anda ingin menyentuhnya. Perubahan harus terlihat seketika.
Seperti yang Anda lihat pada gambar di atas, saya telah mencerahkan area di dada patung (ditandai dengan tanda hijau). Area yang ditunjukkan oleh palang merah adalah seperti sebelum saya meneranginya. Tentu saja, ini tidak hanya berlaku untuk pencerahan. Anda juga dapat secara selektif menggelapkan area gambar Anda atau meningkatkan kontras dan / atau saturasi warna. Dengan Aperture, Anda selalu dapat kembali jika Anda membuat kesalahan, jadi jangan takut untuk bereksperimen!
Berbagi Kreasi Anda
Sekarang setelah Anda membuat foto Anda terlihat sebaik mungkin, saatnya untuk membagikannya dengan teman dan keluarga Anda! Untuk mengekspor foto individu, pilih itu lalu klik kanan di atasnya dan arahkan ke menu Ekspor. Anda dapat mengekspor versi asli foto Anda (tanpa perubahan apa pun) atau versi yang dimodifikasi. Anda kemudian dapat memilih di mana Anda ingin disimpan dan format. Bukaan dapat mengekspor ke format JPEG, TIFF, PNG, dan PSD dalam berbagai ukuran yang berbeda.
Tentu saja, Anda dapat mengekspor banyak foto dan prosedurnya persis sama. Cukup pilih foto yang ingin Anda ekspor, lalu ikuti petunjuk di atas.
Bukaan dapat membagikan foto Anda ke Facebook dan Flickr (belum ada integrasi Twitter pada saat ini). Anda harus menyiapkan ini. Buka menu utama Aperture, pilih Preferences dan pilih tab Web untuk menambahkan berbagai akun Anda.
Saat mengekspor ke Facebook atau Flickr, pastikan Anda memilih nama yang tepat untuk album Anda (secara default namanya adalah Album Baru) dan apakah Anda ingin album Anda terlihat atau tidak. Bukaan kemudian akan mengubah foto Anda menjadi format yang sesuai (yang mungkin memakan waktu lama, tergantung pada kecepatan Mac Anda dan berapa banyak foto yang Anda unggah) sebelum mengunggahnya.
Anda juga dapat memesan cetakan profesional dari gambar Anda atau mencetaknya sendiri di rumah. Untuk melakukannya, klik kanan pada gambar atau grup gambar, arahkan kursor ke Output ... lalu pilih opsi yang Anda inginkan. Memesan cetakan melalui Apple mengharuskan Anda untuk masuk menggunakan ID Apple Anda dan harganya bervariasi, tergantung di mana Anda berada di dunia (Saya berbasis di Inggris, maka harga dalam GBP).
Itu dia!
Selamat, Anda telah mencapai akhir dari tutorial ini! Saya berharap bahwa saya telah memberi Anda pengantar yang sangat sederhana untuk Aperture dan membuat Anda menyadari bahwa meskipun aplikasi ini ditujukan untuk para profesional, bahkan amatir dapat menggunakannya untuk mengubah gambar piksel mentah mereka menjadi mahakarya yang dipoles.
Tentu saja, Aperture adalah program lanjutan dan saya baru saja menggores permukaan di tutorial ini. Kadang-kadang hasil yang paling sukses datang murni oleh kebetulan jadi jangan takut untuk bermain-main dengan Aperture untuk melihat apa yang dapat Anda capai. Ingat, Anda selalu dapat membatalkan perubahan apa pun yang Anda buat!
Jika Anda menikmati tutorial ini, atau Anda merasa ada sesuatu yang berharga untuk dibagikan kepada pembaca kami, maka silakan mempostingnya di bagian Komentar di bawah ini!
