Advertisement
  1. Photo & Video
  2. Still Life

5 Gambar Still Life Inspirasional dan Bagaimana Membuatnya Sendiri

Scroll to top
Read Time: 12 min

() translation by (you can also view the original English article)

Still life menyediakan banyak peluang untuk mengubah obyek biasa menjadi bagian fotografi yang fantastis. Berikut lima gambar still life menakjubkan untuk menginspirasimu dan bagaimana kamu dapat membuat sendiri mahakaryamu!

Mengapa Still Life?

Seniman telah menyukai still life sejak popularitasnya meningkat di barat, dalam lukisan akhir abad ke-16. Gambar-gambar ini akan mengambarkan kelompok obyek tidak bergerak yang diarahkan atau diposisikan dalam cara yang menarik; biasanya hal-hal seperti bunga atau makanan.

Fotografi produk dapat dimasukkan sebagai still life, dimana pengaturan tanpa model yang sering dilihat dalam majalah atau surat kabar. Jika fotografi produk dan komersial tidak menarik, itu tidak harus berarti kamu tidak akan menikmati still life. Itu memerlukan jauh lebih banyak fleksibilitas daripada jenis fotografi lainnya dimana kamu memiliki kendali penuh pada tiap aspek: kamu dapat menyusun sendiri layarmu, memilih apa yang akan berada dalam gambar, bagaimana kamu meneranginya dan sebagainya.

Apa Yang Kamu Butuhkan

Karena still life dapat bervariasi, tergantung pada obyek dan visimu, kamu tidak benar-benar memerlukan peralatan khusus untuk dapat menikmati jenis fotografi ini. Kita akan memerlukan sebuah kamera begitu saja, jadi berikut beberapa saran lainnya yang mungkin kamu rasa berguna:

Reflector

Reflector bagus untuk memantulkan cahaya di sekitar atau melembutkannya. Dinding dan langit-langit dapat menjadi reflector yang bagus, atau jika kamu lebih suka sesuatu yang lebih portabel, mereka murah dan mudah dibuat jika kamu tidak ingin membeli apapun. Cobalah kardus atau kertas timah untuk penggunaan cepat!

Flash Gun, Speedlight atau Lampu Studio

Semoga kamu akan memiliki banyak cahaya alami, namun jika tidak, dengan menggunakan sebuah flash atau beberapa cahaya kecil (pikirkan lampu studio macro/produk) dapat membantumu menerangi sebuah layar kecil dengan sedikit kerepotan. Padukan itu dengan reflector yang baru saja kamu letakkan dan kamu akan menerangi seperti Blackpool.

Properti

Ini benar-benar menyenangkan karena ada yang terjadi! Rampas keranjang buah, ambil bunga dari kebunmu, jelajahi pasar loak atau toko amal untuk benda aneh dan menakjubkan – dunia adalah tirammu. Coba untuk mendapatkan benda-benda yang cocok bersama dalam artian warna dan tekstur.

Subyek Yang Bagus

Sama halnya dengan apapun dalam fotografi, kamu memerlukan sebuah subyek yang bagus sebagai fokus gambarmu. Tidak semuanya tampak bagus dalam monokrom namun hal brilian tentang memotret dalam digital adalah bahwa kamu memiliki kesempatan untuk membuat keputusan tersebut nantinya. Namun, layak untuk memikirkan di awal tentang apa yang sedang kamu potret.

Inspirasi

Kopi

coffeecoffeecoffee
Gambar: Photodune

Biji kopi merupakan benda yang sangat menyenangkan untuk difoto; tekstur dan kehangatan yang dipancarkannya sangat bagus. Fotografer di sini telah memadukan biji dengan sebuah cangkir putih, yang memberikan kontras yang bagus dengan kayu yang hangat dan tas hessian. Saya rasa itu akan berhasil dengan lebih baik tanpa sendok dan sekop logam, namun itu tetap merupakan kombinasi item yang bagus dan berkerja dengan baik.

Pensil

pencilspencilspencils
Gambar: Photodune

Saya menyukai kesederhanaan ini, itu merupakan contoh yang bagus tentang bagaimana benda biasa dapat menjadi sebuah subyek fotografis yang sangat menarik tanpa melibatkan apapun. Komposisi bermain secara sempurna pada aturan satu pertiga dan Depth of Field yang sempit menyoroti subyek kita secara sempurna.

Bunga

flowersflowersflowers
Gambar: Photodune

Bunga merupakan subyek still life yang sangat populer dan tidak heran ketika mereka mencerahkan pemandangan apapun. Dengan menggunakan jendela yang di luar fokus bunga tampak sebagai bokeh dalam background yang menambahkan sebuah sensasi lembut, sejuk dan bersih pada gambar. Warna hangat pada bunga membuat kontras dengan itu. Dengan meletakkan subyek di dalam cangkir cina daripada vas atau gelas merupakan sentuhan bagus dan berkerja sangat baik dengan sekitarnya yang bersih.

Makanan

foodfoodfood
Gambar: Photodune

Makanan merupakan subyek populer lainnya untuk fotografi still life. Ini merupakan contoh bagus dalam memiliki sebuah tema untuk obyekmu. Kamu tidak dapat melihat gambar ini dan tidak melihat 'dairy' secara langsung. Itu membantu bahwa warna semuanya berkerja dengan baik bersama-sama dan background yang polos membantu gambar tampak tidak terlalu penuh terlepas dari banyaknya subyek.

Bir

beerbeerbeer
Gambar: Photodune

Still life tidak hanya datang melalui pengaturan sendiri, kamu mungkin sedang berada di luar dan melihat layar yang sempurna. Pencahayaan dalam foto ini menyoroti subyek utama namun juga memancarkan pendar warna kuning sawo yang cantik melalui bir, yang menghangatkan gambar.

Teknik

Obyek

Dengan mengetahui apa yang dikelompokkan bersama dapat menyulitkan namun selama kamu memiliki tema, gambarnya harusnya kelihatan bagus. Temanya tidak harus terkait dengan item, itu bisa saja berdasarkan warna, tekstur atau bentuk, sebagai contoh.

Jika kamu baru dalam still life, atau fotografi itu sendiri, maka paling baik untuk menghindari hal-hal yang memantulkan atau berkilau, dimana ini lebih sulit untuk dipotret dengan benar.

Coba dan hindari obyek 'jangkar' di tengah frame. Ini dapat menjadi obyek terbesar, atau teringan dalam warna sebagai contoh. Kecuali jika kamu secara sengaja mencari sasaran komposisi sentral (seperti gambar bunga dan cangkir teh sebelumnya) maka kamu hendaklah mencoba dan menghindari menempatkan obyek yang akan secara langsung menarik perhatian di bagian tengah. Jangan takut untuk memindahkan obyek di sekitar jika fotomu tetap tidak tampak cukup baik.

Background

Sebuah background yang jelek dapat merusak still life yang bagus. Pikirkan tentang hal-hal yang melengkapi subyekmu. Jika kamu memotret biji kopi, misalnya, warna hangat dan tekstur yang lebih keras (seperti hessian) hendaklah berkerja dengan baik. Hal bagusnya adalah kamu dapat mencoba sebanyak mungkin kombinasi yang berbeda, itu semua dalam kendalimu.

Kamu tidak memerlukan sebuah background bergaya studio yang mahal untuk mendapatkan foto yang bagus. Coba membuat sendiri dengan menggunakan kertas bekas, wallpaper, kain atau kanvas. Umumnya, kamu haruslah mencoba dan menggunakan sebuah background gelap untuk obyek berwarna lebih cerah, dan sebaliknya.

Kamu dapat juga mencoba teknik 'chiaroscuro'. Gunakan papan gelap (seperti papan tulis tua) untuk memblokir semua kecuali satu rute cahaya, sehingga subyekmu disinari secara langsung. Pada esensinya, ini membuat sesuatu dengan kontras yang sangat tinggi dan kembali ke gaya melukis Renaissance.

Gunakan Soft Focus

Melakukan stopping down pada lensa dapat membuat background dan bokeh di luar fokus yang mempesona. Jika kamu menggunakan aperture yang lebih lebar, kamu mungkin memerlukan sebuah shutter speed yang lebih panjang dan sebagai gantinya, ini mungkin memerlukan sebuah tripod untuk memastikan kamu tidak mendapatkan gambar buram dari goncangan kamera.

Buat Tetap Sederhana

Akan menggoda untuk sedikit kreatif ketika kamu memiliki kendali penuh pada layarmu. Tiba-tiba kamu menarik setiap benda karya yang pernah kamu beli melebihi kapasitas dengan harapan membuat mahakarya. Sederhana, biasanya berkerja lebih baik dan itu akan menghemat sejumlah waktu dan usaha, dan mungkin rasa frustrasi!

Hindari detail di dalam background sehingga tidak mengotori layar atau mengganggu dari subyek Background yang tampak secara umum seperti dinding dan pagar berkerja sangat baik ketika dipadukan dengan bunga atau sayuran.

Memikirkan tentang menceritakan sebuah cerita dengan gambar, apa yang ingin kamu ungkapkan? Kamu dapat mengambil beberapa gambar serupa dan mengubahnya menjadi sebuah cerita visual dengan menggunakan diptychs dan triptychs.

Komposisi

Cobalah sebuah sudut yang menarik ketika memotret. Kamu akan mencari untuk mengisi frame dengan subyek namun itu tidak berarti kamu harus memotret secara langsung. Coba cari ketinggian dengan berdiri pada sebuah pijakan, atau merendah dan mengarahkan kamera ke atas untuk mendistorsikan sensasi ukuran.

Ada juga teknik bernama 'komposisi berbaring datar' dimana kamu meletakkan item dengan tujuan memotret dari atas, mengarah ke bawahnya. Ini dapat menyediakan sudut pandang baru yang menyegarkan pada obyek sehari-hari; misalnya teh di dalam sebuah cangkir daripada hanya melihat cangkir dari sisi sampingnya. Bentuk geometris menyenangkan untuk dicoba pada sudut ini.

Baurkan Cahaya

Saya menyebutkan sebelumnya tentang menggunakan flash atau cahaya ekstra pada pemandangan yang ingin kamu potret. Sebuah diffuser akan membantu melembutkan ini sehingga kamu tidak mendapatkan bayangan yang keras. Jika kamu tidak memiliki sebuah softbox atau diffuser, coba gunakan kain kasa putih atau kain ringan yang serupa untuk digantungkan pada jendela atau lampu. Hati-hati ketika meletakkan apapun di dekat sebuah bola lampu panas; hindari kontak langsung.

Bayangan sama pentingnya dengan cahaya dan tentu saja yang satu mempengaruhi yang lain, jadi pikirkan tentang seberapa keras dan 'perlunya' yang kamu inginkan dari bayanganmu.

Lakukan Macro

Macro (atau close up) adalah cara bagus untuk mendapatkan gambar still life dari sebuah perspektif yang baru. Itu memerlukan perlengkapan ekstra, namun tidak harus sebuah lensa macro. Mendekat berarti menggunakan lebih sedikit obyek dalam komposisimu namun itu akan jauh lebih mudah untuk mengisi frame. Gunakan bagian obyek lainnya, yang berada di luar fokus, sebagai background. Misalnya sebuah close-up kumpulan bunga kecil, dengan kumpulan lainnya yang jatuh di balik itu.

Masalah Potensial

Menemukan subyek dan item yang menarik yang berkerja bersama dapat memerlukan lebih banyak latihan. Jika kamu memiliki kesabaran yang baik kamu dapat secara langsung mencoba keluar dan menemukan subyek daripada menyusunnya sendiri. Kali berikutnya kamu bertemu seorang teman sambil minum kopi, coba tata cangkir, gula, dan susu di atas meja untuk membuat sebuah still life yang menarik.

Cari inspirasi secara online, lihat apa yang telah dilakukan oleh orang lainnya yang berkerja dengan baik dan coba untuk meniru dengan caramu sendiri. Pada akhirnya, kamu akan mengetahui secara intuitif apa yang berhasil dan apa yang tidak. Hingga saat itu, bersabarlah dan trial dan error. Kamu mungkin mendapatkan hasil yang tidak disangka dan menyenangkan.

Tips Terbaik Dalam Menghasilkan Foto Still Life

  1. Pilih sebuah obyek tematik atau 'yang menceritakan sesuatu'.
  2. Gunakan diffuser untuk melembutkan cahaya.
  3. Pastikan background polos dan sederhana.
  4. Gunakan aperture lebar untuk memudarkan background.
  5. Cari komposisi yang unik, coba untuk melihat ke bawah ke arah obyekmu.

Sumber Lebih Lanjut

Pemikiran Akhir

Fotografi still life merupakan peluang yang bagus untuk menjadi benar-benar kreatif dengan gambarmu. Itu merupakan sebuah sambutan jika kamu mencari sesuatu yang berbeda daripada tema biasanya. Saya sering kali mempersiapkan sebuah still life setelah rasa frustrasi tidak cukup mendapatkan foto lansekap. Ada sesuatu yang sangat memuaskan tentang berpindah dari sesuatu dimana kamu memiliki sedikit hingga tidak ada kendali terhadap faktor-faktornya, menjadi sesuatu yang dapat kamu kelola dari awal hingga akhir. Ini juga yang membuat itu menjadi inspirasi yang bagus untuk sebuah hari yang sedang hujan.

Menentukan subyek dapat menyulitkan di awalnya: apa yang cocok bersama? Apa yang sedang kamu coba katakan dengan komposisimu? Pastikan tetap sederhana dan berpikir secara sistematis; tidak hanya dalam istilah apakah subyek tersebut cocok bersama dalam kehidupan nyata namun bahkan warna dan teksturnya. Trial dan error merupakan bagian alami dari proses dan bahkan dapat menghasilkan beberapa hasil yang bagus dan tak terduga.

Mungkin lebih mudah untuk mulai dengan menemukan komposisi still life di luar sana sebelum kamu membuatnya sendiri. Tempat seperti kafe merupakan tempat yang bagus untuk mendapatkan beberapa inspirasi awal dengan obyek-obyek yang telah dicoba dan sering diuji sebelumnya.

Ketika membuat komposisi sendiri, ingatlah untuk mempertahankan item yang besar dan jelas di posisi tengah frame (kecuali jika itu ingin kamu capai secara sengaja) dan pikirkan tentang bagaimana kamu ingin menyinari layar. Diffuser akan membantu melembutkan dan bahkan menggelapkan cahaya namun jika kamu menginginkan kontras tinggi maka coba cahaya terarah dan background gelap untuk membuat sensasi yang sangat dramatis.

Potret dari atas di dalam komposisi alas datar yang akan menyajikan tantangannya tersendiri namun dapat sangat memuaskan. Gunakan teknik ini sebagai platform untuk menunjukkan obyek seolah kita tidak pernah biasa menggunakannya.

Untuk close-up yang menarik dan depth of field yang sempit, coba sebuah lensa macro atau peralatan alternatif untuk benar-benar memburamkan background dan menunjukkan sisi baru pada subyekmu.

Still life memungkinkanmu melenturkan otot kreatifitas tersebut dan memiliki kendali yang lebih besar terhadap apa yang kamu buat. Jika kamu mencari alasan untuk memulai, mengapa tidak mempertimbangkan mengubah hasil akhir ke dalam sebuah cetakan atau kanvas untuk rumahmu? Dengan cara itu kamu dapat memikirkan tentang warna, tekstur dan tema yang cocok dengan ruang yang ingin kamu tempati – itu adalah poin memulai yang bagus.

Advertisement
Did you find this post useful?
Want a weekly email summary?
Subscribe below and we’ll send you a weekly email summary of all new Photo & Video tutorials. Never miss out on learning about the next big thing.
Advertisement
Looking for something to help kick start your next project?
Envato Market has a range of items for sale to help get you started.